TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - Alfred Riedl pulang ke negaranya Austria Jumat (29/7/2011), hari ini. Selama di Austria, Riedl akan memikirkan beberapa opsi yang diberikan PSSI terkait masalah kontraknya. Hal ini dikatakan Mantan asisten pelatih Indonesia, Wolfgang Pikal.
Riedl dan PSSI bertemu pada pada Kamis (28/7/2011) siang di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta. Dalam pertemuan itu, Riedl diberikan beberapa opsi. PSSI berharap Riedl akan memberi jawaban pada pertemuan kedua hari ini di Hotel Sheraton bandara Soekarno-Hatta. Namun, pertemuan ini tak terjadi karena Riedl tidak datang.Adapun Pikal tetap menghadiri pertemuan tersebut. "Tadi pagi saya ketemu sama PSSI. Alfred tidak ikut. Soal pertemuan pertama, tidak sesuai harapan Alfred," tulis Pikal dalam pesan singkat kepada Kompas.com.
"Alfred pulang hari ini. Untuk saya sendiri pagi ini sudah bicara baik-baik sama Pak Wakil Ketua Umum, Farid Rahman dan Bob Hippy (anggota Komite Eksekutif PSSI). Dan, saya akan dapat jawaban dari PSSI Rabu depan," tutur Pikal.
Beredar kabar di kalangan media kalau Riedl ditawarkan pekerjaan melatih lagi, atau ia bisa juga dijadikan Direktur Teknik. "Dia lagi memikirkan. Dia pulang untuk memikirkan dulu. Tawarannya (opsi dari PSSI) enggak mungkin diambil. Saya enggak bisa bilang apa tawarannya. Yang pasti jauh dari keinginan Riedl," tambah Pikal.
Riedl dipecat oleh PSSI pada 13 Juli lalu karena dianggap tak terikat kontrak dengan PSSI, tapi dengan mantan Ketua Badan Tim Nasional Nirwan Bakrie. Riedl menuntut PSSI membayar kompensasi atas pemutusan sepihak itu karena masa jabatan Riedl baru berakhir pada 6 Mei 2012. Kompensasi itu diperkirakan mencapai Rp 1,5 miliar.
Jika PSSI tak mau membayarnya, Riedl bisa mengadukan hal ini ke FIFA. Mengenai hal ini, Pikal mengatakan," Soal ini harus tanya sama dia langsung. Sepertinya seperti itu," kata Pikal.
Kalau suka, tolong klik "like/suka" di bawah ini:
Posted in: Olahraga
