Manusia Abad ke-19 Ini Akan Buatmu Tercengang!

Narayana 734 - Perkembangan medis telah berkembang dari hari ke hari, dan akan semakin canggih. Namun apa yang terjadi dengan manusia dari periode abad ke 19 hingga awal 20 adalah sebuah misteri.

Pada zaman tersebut, orang yang mengalami kelainan fisik harus pasrah dan menerima, karena teknologi medis belum maju seperti sekarang ini. Mengutip dari puisi yang diciptakan Joseph 'Elephant Man' Merrick, "memang benar tubuhku ini tidak lazim, namun menyalahkan diri sendiri berarti menyalahkan Tuhan. Seandainya aku bisa menciptakan diriku yang baru, aku akan berusaha memuaskan kalian semua," tulisnya.

1. Gadis Kaki Unta
 Ini nampaknya seperti sebuah trik visual dari sudut pengambilan gambar. Namun faktanya, gadis ini tidak sedang menipu anda. Ia benar-benar memiliki kelainan fisik seperti yang terlihat di gambar.
Gadis ini bernama Ella Harper, yang terkenal sebagai Camel Girl atau gadis unta. Ella sejak lahir mengalami ligamen lutut yang lemah, sehingga kakinya membengkok ke arah belakang. Seperti kebanyakan orang yang mengalami kelainan fisik pada abad 19, Ella pun jadi bintang dari pertunjukkan sirkus.

2. Kaki Super Besar
 Jika dilihat, wanita ini nyaris seperti badut, yang senang menggunakan sepatu besar. Tapi perhatikan ketika ia melepaskan sepatunya. Ternyata ia memiliki kaki yang super besar.
Jika dilihat, wanita ini nyaris seperti badut, yang senang menggunakan sepatu besar. Tapi perhatikan ketika ia melepaskan sepatunya. Ternyata ia memiliki kaki yang super besar.

3. Elephant Man
 Joseph Carey Merrick memiliki kelainan pada tubuhnya. Ia pun menjadi sorotan publik pada abad ke 19 akhir, hingga menjadi tontonan paling terkenal di dunia sirkus.
Ia memiliki gumpalan di wajah, dan pinggul, serta tangan kanan yang lebih besar dari biasanya. Sampai saat ini, penyakitnya masih belum secara pasti diidentifikasikan, namun yang terbaru ia didiagnosis mengalami neurofibromatosis tipe I and Proteus syndrome. Penampilan tidak lazimnya, dijuluki oleh orang-orang sebagai Elephant Man.

4. Manusia Singa 
 Pria ini bernama Stephan Bibrowski, yang memiliki kelainan di wajahnya. Seperti yang terlihat, wajahnya penuh dengan rambut sehingga nampak seperti wajah singa.
 Kelainan fisik yang diderita oleh pria asal Polandia ini didiagnosis penyakit langka hypertrichosis.

5. Manusia Lobster
 Bocah ini bernama Grady Stilles, yang lahir pada 26 Juni 1937. Ia memiliki keistimewaan dengan bagian tangannya yang menyerupai capit lobster atau kepiting. Kelainan fisik tersebut merupakan penyakit ectrodactyly, yang membuat jari-jari tangannya menyatu seperti capit.
 

6. Maurice 'Shrek' Tillet
 Telah menjadi rumor jika untuk karakter Shrek, rumah produksi Dreamworks terinspirasi dari pria bernama Maurice Tillet ini. Maurice adalah seorang pegulat terkenal asal Perancis. Ia didiagnosa menderita acromegaly.
Kemiripan Maurice dan Shrek terlihat dari bentuk hidung, dagu, bibir hingga badan.

7. Mignon Si Penguin
Mignon lahir di awal tahun 1900-an. Bentuk tubuhnya berbeda dari orang kebanyakan, ia mengalami kondisi yang disebut sebagai phocomelia. Syndrome tersebut membuat bagian kaki dan tangan mengecil, serta jari-jari yang menjadi satu. Dalam kondisi Mignon, ia memiliki kaki yang serupa dengan bentuk sirip. Alhasil, ia pun dijuluki sebagai Mignon si Gadis Penguin.

Kapanlagi

Wow, Ini Dia Bokong Terseksi di Dunia

Narayana 734 - Mau tahu bokong terseksi di dunia? Barangkali si pemilik bokong terseksi di dunia adalah Jen Selter.
 
Seperti dilansir orange.co.uk akhir pekan lalu, wajah Jen Selter mungkin tak banyak dikenal orang. Namun, bisa jadi dia pemilik bokong terseksi di dunia. Wanita berusia 20 tahun ini adalah warga New York, Amerika Serikat. Sejak dia mengunggah foto dirinya di photo-sharing site tahun 2012, dia mendadak populer di dunia.

Secara reguler dia mengunggah foto dirinya yang mengenakan celana yoga dan bra olahraga di Instagram, dan setiap foto yang diunggah mendapat tanda suka sebanyak 80 ribu.

Bahkan, penyanyi Rihanna menjadi pengikutnya di Instagram. Bagaimana perasaan Jen Selter atas pujian terhadap bokongnya?

 “Saya menganggap hal itu luar biasa. Saya mendapat banyak ‘follower’ dari gambar yang saya unggah, dan semakin hari jumlahnya semakin banyak.”

“Saya adalah penggemar Rihanna, dan saya menganggap sebagai kehormatan besar Rihanna sebagai ‘follower’ saya. Musiknya membangkitkan semangat saya di tempat kebugaran. Dia memang tak pernah mengirimkan pesan, tapi ini luar biasa,” katanya.

Memiliki bokong seksi dan indah diperoleh Jen Selter setelah berolahraga rutin. Setiap hari dia berolahraga selama 2 jam, termasuk melakukan cardio, squat, dan latihan ‘bodyweight’ untuk membentuk tubuhnya.

Setelah menjadi populer di dunia Internet, dia pun kini meninggalkan pekerjaannya dan mendapatkan uang dari popularitas online-nya.

 Dia juga telah menjalin kerja sama dengan perusahaan minuman, dan suplemen. Bahkan, kini dia berkeinginan mengeluarkan produk pakaian olahraga atas namanya.

“Ini sangat menantang, dan saya sangat menyukainya, namun saya ingin segera bisa memperluas merek saya di seluruh dunia sebisa mungkin,” tambahnya.

Faktapalingunik

Kisah Tragis Model Cantik Babak Belur Setelah Minta Putus Dari Kekasih



Narayana 734 - Kali ini kami setuju dan mengiyakan kalimat bahwa cinta itu buta. Cinta telah membutakan mata seorang pria bernama Pavel Ushanov, 33 tahun, yang juga seorang CEO sebuah perusahaan komunikasi Rusia, Devino Telecom.

Cinta membuat Pavel lepas kontrol dan melakukan kekerasan fisik pada kekasihnya, model cantik Alexandra Sereda.
Alexandra dan Pavel saat masih saling cinta.
Mereka telah berpacaran selama dua tahun, dan entah apa sebabnya Alexandra bermaksud mengakhiri hubungan asmara dengannya. Hal tersebut memicu kemarahan Pavel, di mana di suatu pagi ia datang ke apartemen Alexandra dengan sangat emosi. Alexandra sempat merasa khawatir dan takut membukakan pintu kekasihnya yang bertemperamen tinggi tersebut. Namun karena tak ingin kekasihnya membuat keributan dan mengganggu tetangganya, ia pun membuka pintu apartemennya.

Dipukuli membabi buta selama 10 menit
Alexandra setelah mengalami kekerasan fisik yang dilakukan kekasihnya.
Apa yang dilakukan Pavel ini sungguh tak pantas untuk ditiru. Ia memukuli kekasihnya, Alexandra Sereda dengan membabi buta selama 10 menit. Ia memukul dan menendang tanpa rasa kasihan dan menyebabkan model berusia 27 tahun ini mengalami luka-luka yang cukup parah di wajahnya.

Alexandra sempat berteriak dan menunjukkan ketakutannya, "hentikan! kau bisa membunuhku!," kenangnya. Namun jawaban Pavel justru tak disangkanya, "bagus, itulah yang kuinginkan!" sambil terus memukuli kekasihnya.

Untungnya, Alexandra sempat kabur dengan membawa ponselnya. Ia menelepon polisi untuk meminta pertolongan. Tak lama kemudian polisi datang, bersama dengan team medis dan melakukan penyelamatan terhadap model cantik tersebut.

Pavel sendiri telah melarikan diri dan menjadi buronan saat ini. Meninggalkan kekasih cantiknya dengan luka-luka serius di wajah, yang membuatnya tampak seperti zombie.
Share artikel ini dan gunakan hashtag #StopKekerasanPadaWanita untuk mendukung wanita lain bangkit dan melawan kekerasan fisik maupun kekerasan seksual yang dialaminya. Kejadian seperti ini tak boleh lagi terjadi dan terulang pada seluruh wanita di dunia.]

 Vemale

Tahun 2034, Manusia Jadi Pengangguran Akibat Dominasi Robot

Ilustrasi robot.
Narayana 734 - Hampir setengah lapangan pekerjaan yang tersedia di dunia akan hilang berkat kemajuan teknologi. Robot diperkirakan akan mengambil alih lapangan pekerjaan tersebut sehingga nantinya tidak lagi dikerjakan manual oleh manusia.

Seperti yang dilansir oleh Huffington Post (17/1/2014), setidaknya hal ini akan terjadi pada 20 tahun mendatang atau minimal tahun 2034 menurut analisis dari The Economist. Pada tahun tersebut, mau tak mau seluruh negara di dunia harus siap menghadapi perubahan sosial tersebut.

Meski begitu, dengan terpangkasnya lapangan pekerjaan yang ada, bukan berarti akan lebih banyak pengangguran yang sekarat. Malah, taraf hidup mereka yang hidup pada tahun itu akan membaik.

Hal ini pernah dicontohkan saat revolusi industri di abad ke-19 atau revolusi pangan di abad ke-20. Saat itu, beberapa pekerjaan hilang namun banyak pekerjaan baru dengan keahlian khusus makin terbuka lebar.
"Bagi pekerja yang ingin bertahan harus memiliki keterampilan sosial dan kreativitas," sebut salah satu studi dari Oxford Martin School.

Namun yang perlu diperhatikan saat ini sebenarnya, tanpa ada campur tangan robot pun jumlah pengangguran sudah besar. Maka, meskipun nantinya akan terbuka lapangan kerja baru, sebenarnya persaingan untuk mendapatkan pekerjaan baru itu pun akan makin sulit.

Hingga kini sendiri, beberapa robot memang sudah nampak menggantikan kinerja manusia. Mobil misalnya, beberapa perusahaan mobil besar berhasil membuat mobil yang bisa menyetir sendiri sehingga supir nantinya tidak diperlukan.

Merdeka

Menguak Sisi Gelap Audisi di Hollywood

Narayana 734 - Dalam sebuah wawancara dengan majalah W pada 17 April 2014, aktris cantik Kirsten Dunst membuat gempar dengan pendapatnya mengenai “casting couch” alias “sofa casting” yang marak terjadi di kancah perfilman Hollywood.

Saat berbincang-bincang dengan sutradara Sofia Coppola, aktris “Melancholia” itu tertawa ketika membayangkan kemungkinan dia menjadi salah satu pelaku casting couch di Hollywood. Casting couch merupakan keadaan ketika para aktris rela melakukan hubungan seks dengan produser atau sutradara demi mendapatkan peran di sebuah film.

“Saya berusaha menghindari hal semacam itu,” kata Dunst saat wawancara dengan W. “Menurut saya, hal seperti ini terjadi jika Anda memang sengaja merayu demi mendapatkan peran tersebut.”

Namun, sederet aktris sebelumnya pernah membeberkan pengalaman casting couch mereka, yang ternyata tidak melibatkan “rayuan” seperti tuduhan Dunst.

Aktris Inggris Thandie Newton pada 2013 mengungkapkan kepada CNN “insiden mengerikan”, ketika seorang direktur casting mengeksploitasi dia saat dia masih remaja. Aktris berusia 41 tahun tersebut mengatakan bahwa saat audisi berlangsung, kamera diam-diam diletakkan pada posisi tertentu, sehingga mampu merekam  bagian dalam roknya. Sutradara kemudian meminta Newton untuk menyentuh bagian tubuhnya sendiri. Newton kemudian mengetahui bahwa sutradara itu kemudian menunjukkan rekaman tersebut di berbagai pesta.
Thandie Newton, Susan Sarandon, Gwyneth Paltrow.
Saat wawancara dengan majalah Elle, Susan Sarandon berbicara soal pengalaman brutalnya ketika dia baru terjun ke dunia hiburan. “Saya masuk ke dalam sebuah ruangan, dan seorang pria benar-benar menindih tubuh saya ke atas meja,” ucap aktris “Cloud Atlas” itu. “Itu masa-masa awal saya di New York dan hal tersebut sangat menjijikkan.”

Gwyneth Paltrow mengatakan kepada majalah Elle pada 2010 bahwa dia pernah mengalami casting couch saat dia baru terjun ke dunia hiburan. “Ketika saya baru mulai karier sebagai aktris, seseorang mengatakan supaya kami menyelesaikan meeting di kamar tidur,” kata aktris “Iron Man” tersebut. “Saya lalu pergi. Saya sangat terkejut. Saya tahu bagaimana kekhawatiran orang lain yang polos dan mungkin akan berpikir bahwa, ‘Karier saya akan hancur jika saya tidak memberikan seks kepada pria ini!’”

Charlize Theron sangat terkejut ketika dia diajak berhubungan seks saat dia baru terjun ke dunia hiburan. Aktris berusia 38 tahun itu mengungkapkan kepada majalah OK! pada 2009 bahwa dia mengalami casting couch setelah dia pindah ke Amerika Serikat dari Afrika Selatan, ketika usianya baru 19 tahun. Theron membeberkan dia ditelepon untuk melakukan pertemuan di rumah seorang tokoh penting Hollywood.
Charlize Teron, Megan Fox
 “Saya merasa aneh karena audisi dilakukan pada Sabtu malam di rumahnya di Los Angeles, tapi saya pikir mungkin itu biasa terjadi,” ucap Theron. “Pria itu mengenakan piyama ala Hugh Hefner. Saya masuk ke dalam dan dia menawarkan saya minuman, dan saya merasa, ‘Ya ampun, ternyata dunia akting sangat santai, ya.’ Namun kemudian saya langsung menyadari situasi sebenarnya. Saya mengatakan, ‘Itu tidak akan pernah terjadi! Kamu salah memilih mangsa, teman!’”

Megan Fox mengatakan pengalaman casting couch-nya justru terjadi setelah dia terkenal. “Misalnya para nama legendaris di Hollywood. Saat akan bertemu mereka saya pikir rasanya menyenangkan sekali, lalu ternyata ‘Wow, orang ini ternyata tertarik untuk mengobrol dengan saya lebih dekat,’ dan ketika sampai di rumahnya saya langsung menyadari bahwa bukan itu yang mereka inginkan,” ujar aktris “Transformers” itu kepada majalah Inggris GQ pada 2009.

Berdasarkan cerita di atas, para aktris tersebut tidak merayu “untuk mendapatkan peran.” Jadi siapa yang benar menurut Anda? Kirsten Dunst atau mereka?

Yahoo