Narayana 734 - Pengelola majalah khusus hiburan dewasa, “Playboy,” menyatakan maaf terkait dengan pemuatan foto seorang model yang digambarkan sebagai Perawan Suci Maria, ibunda Yesus. Foto itu menjadi sampul depan majalah Playboy di Meksiko untuk edisi Desember.
Inilah cover majalah Playboy yang menuai kontroversi |
“Kendati Playboy Mexico tidak pernah bermaksud menghina siapapun terkait dengan pemuatan gambar di sampul depan tersebut, kami menyadari bahwa itu telah menciptakan suatu penghinaan dan kami, bersama dengan Playboy Mexico, melayangkan pernyataan maaf yang sedalam-dalamnya,” demikian pernyataan kantor pusat Playboy di Amerika Serikat (AS), Jumat 12 Desember 2008.
Dengan oplah 100.000 eksemplar, tampilan kontroversial itu mulai beredar di kios-kios di Meksiko 1 Desember 2008, saat dimulainya perayaan tahunan peringatan “Perawan Suci Guadalupe” (Bunda Maria) di kota Mexico City. Menurut stasiun televisi Fox, sampul depan Playboy Mexico menampilkan seorang model bernama Maria Florencia Onori dengan judul “Te Adoramos, Maria” (Kami Memujamu, Maria).
Penerbit Playboy Mexico, Raul Sayrols, menegaskan bahwa penerbitan edisi tersebut tidak sama sekali ingin melecehkan Bunda Maria. “Foto itu tidak dan tidak akan pernah bertujuan menggambarkan Perawan Suci Guadalupe atau tokoh relijius manapun. Gambar itu hanya bertujuan merefleksikan kesan Renaissance [era pembaruan pada abad pertengahan di Eropa],” kata Sayrols.
(vivanews)
Kalau suka, tolong klik "like/suka" di bawah ini: