Seperti yang dipaparkan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Dino Pati Djalal, awalnya niat ini dilandaskan oleh sekedar iseng-iseng untuk mempererat hubungan kedua negara di bidang olahraga, apalagi ditunjang dengan nama besar David Beckham yang memiliki fans besar di Indonesia.
"Pembicaraan awal sudah enam bulan lalu bersama pengurus Galaxy, Tom Payne, saat saya sedang di LA dan berandai-andai kalau Beckham dan LA Galaxy melawan timnas PSSI," ungkap Dino.
"Ini menandakan hubungan Indonesia dan Amerika yang memegang konsep people to pople contact, yang mencakup berbagai pihak seperti kesenian, olahraga dan lain-lain," paparnya saat konfrensi pers Rabu sore (22/11/2011).
"Dan saat ini waktunya tepat karena saat ini Indonesia sedang dilanda demam bola setelah diadakan SEA Games," tambahnya. "Apalagi pertandingan akan digelar satu hari sebelum kontrak Beckham habis dengan Galaxy, jadi bisa saja ini laga terakhir Beckham bersama klub Los Angeles itu,"
Dino pun menjelaskan bahwa Kedutaan Indonesia di Amerika hanya sebagai jembatan saja, bukan sebagai pengelola pertandingan persahabatan yang akan digelar 30 November mendatang.
"Tugas kami (Dubes) hanya sebagai mak comblang. Saya sempat menawarkan ke sejumlah promotor, tadinya masih ada yang tertarik tapi mundur karena kondisi PSSI yg masih panas. Tapi kata pak Erik Tohir, dia siap ambil jadi dia akan jadi promotor yaitu Mahaka bekerja sama dengan Brown," jelas sang Dubes.
"Indonesia memiliki potensi karena memiliki 250 juta jiwa lalu Beckham nama yang terkenal disini. Pasar disini pun menjanjikan karena belum terjamah."
"Ini membuka kesempatan bagi PSSI untuk lebih go internasional dan akan jadi pengalaman berharga bagi seluruh tim," imbuhnya.
Selain itu Dino juga mengingatkan kepada para suporter Indonesia untuk menjadi tuan rumah yang baik.
"Dimata dunia kehormatan kita itu tidak hanya dari segi jumlah gol, tapi juga dari bagaimana kita menyambut tamu," tukasnya mengingatkan.
INILAH.COM
Kalau suka, tolong klik "like/suka" di bawah ini:
Posted in: Olahraga
