Pamer Bokong di Depan PM Maroko, J-Lo Terancam di Bui

Kalau suka, share artikel ini:
Narayana 734 - Sepertinya penampilan Jennifer Lopez di Maroko beberapa waktu lalu menimbulkan banyak kontroversi. Setelah Menteri Komunikasi, Mustapha Khalfi dituntut mundur karena menayangkan tampilan dan tarian tak senonoh dari penyanyi yang akrab disapa J-Lo tersebut.

Kini, sang diva yang terancam dipenjara karena di acara yang sama telah berani pamer bokong di depan Perdana Menteri Maroko, Abdelilah Benkirane.

Ya, penyanyi berusia 45 tahun tersebut belum lama ini tampil di ajang Mawazine World Rhythms International Music Festival di Rabat, Maroko bersama dengan Maroon 5, Pharell Williams dan Usher. Acara tersebut dihadiri Perdana Menteri Maroko yang mengaku kurang senang dengan penampilan Jennifer di atas panggung.
Seperti yang dikutip Mirror, penyanyi bertubuh aduhai itu mengenakan busana jumpsuit dan membawakan lagu-lagu hits-nya sambil menyuguhkan gaya menari yang cukup vulgar. Alhasil, Benkirane menyebut penampilan J.Lo tidak senonoh, provokatif hingga memalukan.

Sang perdana menteri pun langsung meminta pihak yang memiliki kewenangan dalam hal komunikasi audiovisual (HACA) untuk mengambil tindakan hukum terhadap mereka yang bertanggung jawab dalam insiden ini.

Jika Jennifer terbukti harus menghadapi konsekuensi hukum dari gugatan tersebut, mantan istri Marc Anthony itu bisa dihukum hingga dua tahun penjara. Benkirane menganggap siaran 'berbau seksual' tersebut melanggar hukum audiovisual negara dan menilai Jennifer telah menodai kehormatan perempuan.

 Sooperboy
Kalau suka, tolong klik "like/suka" di bawah ini:
Kalau suka, share artikel ini: