Kisah tersebut berawal Juni 2010 lalu. Saat itu, sebuah mobil dicuri di kawasan Lapua, sekitar 380 kilometer utara Helsinki. Tak berselang lama, kendaraan roda empat tersebut ditemukan di dekat rel kereta api di Seinaejoki, 25 kilometer dari tempatnya raib.
''Patroli polisi kemudian menginspeksi mobil tersebut. Di dalamnya, mereka menemukan seekor nyamuk yang gendut, tampaknya habis mengisap darah,'' ujar Inspektur Polisi Sakari Palomaeki kepada AFP kemarin (22/12). Nyamuk tersebut dikirimkan ke laboratorium untuk diambil darahnya guna diuji DNA.
Berbekal hasil tes DNA, polisi memburu seorang pria yang sejak awal memang dicurigai. Saat diinterogasi polisi, pelaku membantah tuduhan itu. Dia mengatakan hanya menumpang setelah ditawari seorang pria yang mengendarai mobil tadi.
Karena itu, lanjut Palomaeki, perlu campur tangan pengadilan untuk memutuskan, apakah bukti tersebut cukup kuat dan valid untuk menjerat pria yang DNA-nya cocok dengan darah nyamuk tadi.
''Memang, penggunaan nyamuk sangat tidak biasa dalam penyelesaian tindak kriminal. (Apalagi) tidak mudah menemukan nyamuk dalam sebuah mobil,'' kata Palomaeki, yang lantas tertawa. (Vivanews)
Kalau suka, tolong klik "like/suka" di bawah ini:
Posted in: Ada Ada Saja
