Seperti dikutip Berita Harian Online, kontingen Malaysia melontarkan kekhawatiran tersebut. Tim taekwondo Malaysia menyatakan subyektivitas juri sering kali menjadi masalah dalam menentukan pemenang.
Ofisial tim taekwondo Malaysia, S Krishnamurthy, menyatakan penilaian kini sudah menggunakan sistem elektronik sehingga terhindar dari subyektivitas penilaian juri.
“Sistem elektronik ini masih baru dan saya tidak tahu pasti apakah Indonesia akan menggunakan sistem ini atau tidak,'' kata Krishnamurthy. ''Saya mendengar tuan rumah masih menggunakan sistem penilaian cara lama. Namun, saya berharap ini tidak akan menimbulkan penilaian yang berat sebelah.''
Namun demikian, Malaysia tidak mau masalah tersebut melemahkan semangat juang mereka. Malaysia masih percaya dengan kemampuan Indonesia selaku tuan rumah akan berlaku adil.
REPUBLIKA.CO.ID
Kalau suka, tolong klik "like/suka" di bawah ini:
Posted in: Olahraga
